19 Desember 2009

Harapanku


Sejak dahulu aku memang teramat menyukai ilmu yang berbau teknologi, terlebih tentang ilmu komputer. Karena tekanan dari sang ayah, akhirnya dengan berat hati aku menuruti kehendaknya. Ia menyuruhku untuk sekolah dibidang otomotif. Memang aku tak begitu suka dengan ilmu otomotif, meskipun itu adalah ilmu teknologi juga. Karena aku sudah teramat sangat mencintai ilmu komputer dibandingkan dengan ilmu apapun. Sudah beberapa buku tentang komputer telah ku miliki, guna untuk melampiaskan akan hobiku yang terpendam. Terlebih dengan ilmu perangkat keras, lunak & koneksi internet. Namun tak ada dukungan sedikit pun dari sang ayah untuk mensupport anaknya mempelajari ilmu tersebut. Ia tetap bersikeras untuk memaksaku mempelajari ilmu otomotif.

Setalah aku beranjak kuliah, dan semakin terlihat jelas 80% kesibukanku hanya di depan komputer, akhirnya ia menyadari bahwa aku memang benar-benar amat mencintai bidang itu. Suatu ketika ia membelikanku sebuah laptop beserta alat koneksi internatnya (modem). Namun tetap saja aku merasa berat menjalani ini semua, karena hingga lulus sekolah pun ia tetap menyuruhku untuk kuliah dibidang otomotif, meskipun aku bersikeras menolaknya. Memang sejak kecil aku dikenal dengan orang yang sangat pendiam diantara anak laki-lagi lain didaerahku. Itu karena sikap ayahku yang arogan dan sering memarahiku. Sejak saat itulah aku merasa kurang percaya diri jika berada ditempat keramaian. Bahkan perilaku kami pun bukan selayaknya ayah dengan anaknya.

Memang aku tergolong memiliki keluarga yang lebih baik dari kata sederhana, namun bukan berarti hidupku selalu dibayang-bayangi akan kebahagiaan. Suatu anugrah memang aku memiliki dua ilmu dunia yang saling berimbang, meskipun salah satunya bukan dari minat dan hobiku. Namun aku tetap bersyukur, bahwa kini sekarang ayahku makin banyak berubah dengan cara lebih memperhatikanku & tidak kembali arogan seperti dulu.

Harapanku kedepan ditahun 2010 nanti adalah ingin mengatakan pada anak-anak diseluruh dunia, bahwa:
"Sekeras apapun engkau menjalani hidup ini, ekspresikanlah apa yang menjadi kehendakmu, apa yang menjadi hobimu & minatmu selama ini. Karena masa-masa mudamu, takkan pernah kembali kelak nanti jika kau beranjak dewasa. Meskipun badai & topan menghalangi, meskipun kamu dari keluarga yang teramat sederhana. Ilmu bukan untuk orang yang berkuasa & memiliki segalanya, melainkan ilmu adalah diperuntukkan bagi orang yang memiliki cita-cita dan memiliki keinginan yang kuat untuk meraihnya."
Semoga anak negeri kita ini menjadi bibit-bibit yang berkompeten, yang berguna bagi nusa & bangsanya.

Mu'arif - Bekasi.

Related Posts by Categories



5 komentar:

ems mengatakan...

hm.. jadi terharu ngebacanya..hehe
semangat..semangat..

Arief Masqulin mengatakan...

hehehe, bsa aj ems... ^_^

thanks sob dah mw berkunjung dan memberi komentar... :-bd

Anonim mengatakan...

wah... aku sangat terharu membacanya... T_T
semangat yah sobat... aku doakan semoga kelak kau menjadi orang yg sukses... amin

budi utomo mengatakan...

harapan setinggi langit adalah cita2 semua orang

om onny mengatakan...

mudah-mudahan tercapai, bro. sukses

:) :( ;) :D :A :B :C :X :p :-* X( B-) :E :F =)) :G @};- ~o) :H (*) :i :-h :-q :-bd :ZZ

Posting Komentar

Tolong berikan komentarnya, komentar anda sangat berarti bagi kami. Terimakasih telah mengunjungi blog MASQULIN.BLOGSPOT.COM.

Note:
Setelah memberi komentar, silahkan klik "Subscribe by email" (pada pojok kanan bawah komentar ini) untuk menerima jawaban komentar dari kami.


Template Editing by Arief Masqulin on Free Blogspot Templates | Sponsored by SMART PC CORPORATION
Design Template by www.allblogtools.com