
"Satu kehormatan bagi kita sebagai warga negara untuk membayar pajak dengan tersenyum," ujar direktur pajak memaparkan program-programnya.
Si Udin, seorang anggota dewan, yang kebetulan mempunyai bisnis di daerahnya cukup besar, langsung berteriak kegirangan.
"Syukurlah, tadinya kusangka bahwa pajak harus dibayar dengan uang," ujar Udin dengan senyum mengembang.
0 komentar:
Posting Komentar
Tolong berikan komentarnya, komentar anda sangat berarti bagi kami. Terimakasih telah mengunjungi blog MASQULIN.BLOGSPOT.COM.
Note:
Setelah memberi komentar, silahkan klik "Subscribe by email" (pada pojok kanan bawah komentar ini) untuk menerima jawaban komentar dari kami.